Bagaimana dengan Indonesia dengan Jepang, Finlandia, dan Korea dalam Menerapkan Teknik Kemandirian Anak

Pada Kamis, 17 April 2025, SuduEdu.com melaporkan bahwa kemandirian anak merupakan aspek penting dalam pengembangan karakter di seluruh dunia. Kemandirian, atau "independence" dalam bahasa Inggris, adalah kemampuan individu untuk berpikir, bertindak, dan mengambil keputusan secara mandiri tanpa bergantung pada orang lain.

Negara-Negara yang Sukses Menerapkan Kemandirian

Menurut buku "Mengasuh dengan Bahasa Cinta" oleh Fauziah Fauzan dan Eva Delva, terdapat tiga negara yang berhasil dalam mengajarkan kemandirian kepada anak-anak mereka:

• Jepang: Menerapkan kemandirian dalam kegiatan sehari-hari anak, seperti menyiapkan perlengkapan sekolah dan berangkat sendiri ke sekolah.

• Finlandia: Dikenal sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik, menerapkan kemandirian dalam belajar baik di rumah maupun di sekolah.

• Korea: Mengajarkan kemandirian melalui seni bela diri Taekwondo, yang membentuk karakter disiplin dan mandiri pada anak-anak.

Kemandirian Anak di Indonesia

Di Indonesia, meskipun pendekatannya berbeda, kemandirian anak dibangun melalui pembiasaan yang konsisten. Berikut adalah beberapa cara yang dapat diterapkan:

1. Melatih Anak Mengatasi Masalah:

   • Ajarkan anak untuk menentukan apakah suatu masalah adalah masalah mereka atau orang tua.
   • Jika itu masalah anak, dorong mereka untuk mencari solusi sendiri.

2. Membuat Daftar Aktivitas:

   • Buatlah daftar kegiatan yang dapat dilakukan anak dan evaluasi bersama orang tua.
   • Contoh kebiasaan yang bisa dicatat: bangun pagi, beribadah, berolahraga, dan belajar.

3. Memberikan Tanggung Jawab di Rumah:

   • Berikan tugas rumah yang harus diselesaikan anak dengan konsekuensi yang jelas.
   • Penekanan pada tanggung jawab ini membantu membangun karakter kemandirian.

Dengan pendekatan yang tepat, diharapkan anak-anak di Indonesia dapat tumbuh menjadi individu yang mandiri dan bertanggung jawab.